Topik : 9. Peran Sektor Luar Negeri Pada
Perekonomian Indonesia
Dalam perkembangannya, perekonomian Indonesia
tentu didasari dan dijalani dalam berbagai sektor, ada sektor yang dijalankan
oleh pemerintah yaitu sektor dalam negeri dan juga sektor luar negeri yang
merupakan hasil kerjasama pemerintah dengan pihak luar. Lebih dominan manakah
antara sektor dalam negeri dengan luar negeri dalam membantu perkembangan
ekonomi di Indonesia? Kedua sektor tersebut tentu menjalankan tugas secara
berkesinambungan, keduanya memiliki hubungan dimana jika salah satu dari sektor
tersebut tidak berjalan dengan baik maka perekonomian pun tidak berjalan dengan
baik pula. Karena itu kedua sektor tersebut harus dijalankan secara seimbang
dan tidak berat sebelah. Yang akan dibahas disini bagaimanakah peran sektor
luar negeri dalam perekonomian Indonesia, sebagai contoh sektor luar negeri
dalam perdagangan antar negara, tentu kegiatan ekspor - impor atau perdagangan
antar negara tersebut berperan sangat penting untuk mengembangkan perekonomian,
ekspor - impor tersebut dilakukan di berbagai sektor seperti pertanian,
industri, dll. Peran sektor luar negeri itu sendiri adalah dapat meningkatkan
keuangan nasional, menambah devisa negara, meningkatkan investasi, serta
memperkuat perdagangan Indonesia dalam persaingan global.
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) |
Keunggulan dari peran yang dimiliki oleh
sektor luar negeri diantaranya lebih cepat pulih jika mengalami krisis ekonomi
dibandingkan dengan sektor dalam negeri. Saat ini yang mendominasi untuk
perdagangan antar negara dipegang oleh ekspor di sektor pertanian, namun untuk
meningkatkan pertumbuhan ekonomi tentu dengan melalui investasi, seperti
dikutip dari republika.co.id, ketua BKPM yang mengatakan “Dengan pertumbuhan
ekonomi Indonesia saat ini sebesar 5,1 persen, Untuk mencapai perekonomian yang
kokoh dan stabil, perekonomian kita harus tumbuh sebesar 7-8 persen. Untuk
mencapai pertumbuhan tersebut tentunya melalui investasi,” untuk itu sektor
luar negeri sangat perlu diperhatikan dan dikembangkan agar perekonomian yang
stabil dapat tercapai.
Jika kita lihat bahwa akan diadakannya AEC
2015 memberikan dampak yang cukup besar bagi masyarakat, persaingan dalam
ekonomi akan semakin gencar ditambah lagi dengan warga negara asing yang ikut
bergabung tentunya memberikan perubahan yang sangat jauh berbeda, karena
persaingan yang semakin ketat menuntut warga negara Indonesia untuk lebih
unggul dibanding WNA nanti yang akan masuk ke Indonesia jika tidak ingin kalah
saing dan tenggelam usahanya. Diadakannya AEC ini juga menunjukkan bahwa peran sektor
luar negeri dalam perekonomian negara kita semakin besar dan tentunya harus
dihadapi dengan bijaksana dan sesuai aturan, agar peran sektor dalam negeri
tidak tenggelam dan tetap seimbang dengan peran sektor luar negeri.
Oleh karena itu, masyarakat Indonesia perlu
dibekali pengetahuan dan sosialisasi tentang AEC ini, kita harus mengubah
mindset atau cara pandang kita dalam menghadapi persaingan ekonomi dari AEC
2015 ini. Daya saing kita terutama pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) perlu
ditingkatkan agar dapat terus menjalankan usahanya tanpa harus kalah saing.
Referensi:
http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/makro/15/02/26/nkd9ap-bkpm-dorong-peran-aktif-perwakilan-bkpm-di-luar-negeri
http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/mikro/13/12/09/mxjbx3-hadapi-mea-2015-ukm-harus-dibantu
Pasaribu, Rowland Bismark Fernando. Bahan Ajar Perekonomian Indonesia. Fakultas Ekonomi, Universitas
Gunadarma, Kenari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar